RINDU JINGGA
Lantunan musik yang terdengar indah
seakan membelai telingaku dengan lembut, membisiskan setiap syair yang mengandung makna. Suasana hati yang
sangat damai beradu ganas dengan suasana dimana hati ini merindukkan sesosok
bayangan yang benar-benar membuat pikiran ini menjadi campur aduk. Ingatan
dimana saat kita sama-sama berjalan dengan bahu yang saling menyandar, ingatan
dimana hal-hal yang tidak penting selalu kita tertawakan sambil menatap impian
kita yang sama.
Kau tahu?
jika aku mendengarkan dengan baik aku masih dapat mendengarnya. Kenangan yang
sangat indah, sangat berkesan sampai aku tak sanggup harus menghapusnya dari
ingatanku, suara merdumu, suara khasmu, suaramu yang memanggilku lembut yang seakan mewarnai kota ini dengan warna
jingga yang sangat indah seperti namamu JINGGA. Namamu yang tak pernah mungkin
aku lupa karena warna dari namamu yang indah.
Namun, saat kau tak ada disini
perlahan aku menjadi bosan dan sering kali merasa sedih dalam hati, tapi ketika
aku mengatakan kalau aku kesepian,kau hanya menertawaiku sambil menatap wajahku
yang memerah seperti apel.
Hari demi hari aku pun terus
menghitung hal-hal yang masih kumiliki, yaitu hal-hal yang bersinar terang dan
tidak pernah pudar
seperti langit setelah hujan... seperti cinta sejati yang kembali
bersih.
Bayangan wajahmu, wajah yang
sangat aku rindukan, wajah yang sangat aku inginkan, aku mengingat senyummu
yang ada dipikiranku dan aku hanya dapat tersenyum. Tentu saja, seperti kita
pada hari itu... seperti anak kecil yang tak berdosa, kita akan berlari
melewati berbagai musim untuk melihat impian kita masing-masing.
Kapanpun aku merasa kesepian dan
mulai merasa tidak baik...Kita akan terus berbicara, pada malam dimana aku
tidak ingin tertidur.
Namun saat ini aku penasaran apa
yang akan kau lihat di sini dan apa yang kulihat dari sini. Aku akan
mengeluarkan air mata ditempat ini, dimana matahari terbenam membuat semuanya
berwarna jingga yang indah dan sangat bersinar. Dengan bisikan hati yang dalam
ku lontarkan kalimat yang mungkin jika kau mendengarnya kau akan tertawa “RINDU
JINGGA”
Dari jutaan cahaya bintang, cinta
sejati ini lahir Bahkan jika kau tidak berubah dan bahkan jika kau berubah. kau
adalah kau, jadi aku tidak akan khawatir.
Suatu hari nanti kita akan
menjadi dewasa dan bertemu dengan orang-orang yang luar biasa. Impianmu dan
impianku akan segera tercapai, aku dan kamu akan memegang janji kita yang sama
dimasa lalu.
Pada hari itu, aku berharap kita
dapat membawa keluarga kita yang tak tergantikan dan bertemu lagi disini...
Seperti langit setelah hujan... seperti cinta sejati yang kembali
bersih
AKU MERINDUKANMU JINGGA...
Komentar
Posting Komentar